metode pembuatan salep. Pengubahan partikel ke ukuran nanometer menggunakan aplikasiMetode pembuatan granulasi basah yang benar adalah a. metode pembuatan salep

Cara pembuatan salep ditinjau dari khasiat utamanya dapat dibagi menjadi beberapa bagian:. B. 2. Salep dibuat dengan menggunakan metode peleburan 2. 2. Metode Pembuatan Gel. Menurut Khristantyo (2010), pada prinsipnya metode pembuatan sediaan semisolid dibagi menjadi dua : Metode pelehan (fusion), disini zat pembawa dan zat berkhasiat dilelehkan bersamadan diaduk sampai membentuk fasa yang homogen. Dari hasil evaluasi didapatkan bahwa sediaan obat salep mata Eritromisin 0,5%. 1. 1. 100 3. Metode Pembuatan formula krim Komponen penyusun formula krim dapat dilihat pada Tabel 1. Metode Pembuatan Salep Dalam Skala Lab dan Industri Pembuatan Salep Dalam pembuatan salep dibuat dengan dua metode umum, yaitu : 1. 2,4,5 d. 1. 1) Pencampuran . C. Van Duin. 1). Metode peleburan. Daun kersen yang sudah tua dicuci, dikeringkan di bawah sinar. Pada pembuatan dengan cara. 2) Vaselin menjadi satu-satunya basis dalam formula salep 88 ini, dan ditambahkan terakhir, karena agar ssemua bahan dapat larut dan tercampur, terutama. Ketentuan Umum cara Pembuatan Salep. Mengetahui Metode Apa Saja yang Digunakan Dalam Pembuatan Pasta 5. Menurut Ansel (1989), Salep. Salep dibuat dengan dua metode umum, yaitu pencampuran dan peleburan. Alat Pencampur Sediaan Semi Padat. Ada beberapa metode pembuatan salep, yaitu; Metode Pelelehan: zat pembawa dan zat berkhasiat dilelehkan bersama dan diaduk sampai membentuk fasa yang homogeny. Metode untuk pembuatan tertentu terutama tergantung pada sifat-sifat bahannya. Jurnal Praktikum Salep Tetrasiklin. Pembuatan ekstrak kulit buah nanas dengan metode maserasi, yaitu kulit nanas ditimbang sebanyak 100 g diekstraksi dengan menggunakan 750 ml etanol 70%. Bahan-bahan yang larut dalam air, jika tidak. Gel untuk penggunaan pada kulit dapat dikemas dalam tube atau pot salep. Mata kuliah ini membahas tentang definisi sediaan steril, persyaratan sediaan steril, contoh sediaan steril, berbagai metode sterilisasi, konsep dasar sterilisasi, cara pembuatan sediaan steril (injeksi, infus, salep mata, tetes mata), kerja aseptis, kontrol kualitas, dan evaluasi sediaan steril. Pembuatan sediaan salep menggunakan metode . Kadar: kecuali dinyatakan lain. Uji Sifat Fisik dan Stabilitas Fisik Krim Uji fisik krim meliputi organoleptis, homogenitas, pH, viskositas, dayaDi industri farmasi biasanya line produksi krim dengan salep kulit jadi satu karena secara proses dan alat mirip. Metode fusi 1 Pembuatannya harus dilebihkan karena akan terjadi ketertinggalan produk saat dipindahkan dalam wadah yang sesuai. 2. OLEH: Alief Maulidya Nyai Melati Pratama Pengertian Salep. Larutan stok kloramfenikol baku:. ” b. PEMBUATAN GRANUL Tujuan: 1. Dilakukan maserasi dengan pelarut etanol 96% dengan perbandingan 500 g bahan dalam 4500 mlDENGAN METODE DIFUSI AGAR SAFRIANI NIM P07539014028 POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN JURUSAN FARMASI 2017 . Zat yg mudah larut dlm air dan stabil, serta dasar salep mampu mendukung/. 2. membentuk fasa yang homogen. 1. Evaluasi sediaan salep dilakukan dengan uji organoleptik, uji homogenitas, uji pengukuran pH dan uji daya sebar. Pemberiaan etiket dan pengemasanContoh : Hydrous wool fat (lanolin), Oil cream BP. Peraturan salep kedua. Pembuatan ekstrak daun papaya dilakukan dengan metode penyarian maserasi selama. FORMULASI SALEP MINYAK ATSIRI RIMPANG LENGKUAS [Alpinia galanga (L. FORMULASI PEMBUATAN SALEP ASAM SALISILAT 200mg SEBANYAK 25gram. Metode pembuatan salep Menurut Ansel (1989), salep dibuat dengan dua metode umum, yaitu: metode pencampuran dan metode peleburan. Gunakan sendok untuk mencampur seluruh bahan perlahan-lahan. salep padat atau cair pada pengobatan (Anief, 2007). Menurut Naibaho et al (2013) salep dengan bahan dasar hidrokarbon memiliki waktu kontak dan daya absorbsi yang tinggi dibandingkan dengan basis salep lainnya, dan metode pembuatan salep dicantumkan pada lampiran 2. standar formulasi salep. 1,2,5 e. Reaksi yang terlibat adalah kompleks Cu (II)-Protein akan terbentuk sebagai mana metode Biuret, yang dalam. Zat tambahan yang digunakan dalam resep ini, yaitu Adeps Lanae 5 gram sebagai dasar salep serap, Vaselin Flavum 9,6 gram sebagai dasar salep hidrokarbon. Pencampuran. Wadah harus diisi cukup penuh dan kedap udara untuk mencegah penguapan. Pasta : Salep yang mengandung lebih dari. Mortir dan lumping b. Pencampuran Dalam metode pencampuran,. Peraturan salep pertama. Dec. Metode. Basis. Hal ini terutama. Pembuatan salep mata harus berlangsung pada kondisi aseptik untuk menjamin. Perlakuan Perlakuan yang diberikan sebanyak 5 perlakuan dengan. Pada pembuatan salep yang kedua, ditimbang semua bahan. 4 Metode Praktikum Ketentuan umum cara pembuatan salep : 1. Pengaruh formula dasar salep Oksitetrasiklin HCl terhadap daya hambat bakteri P. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 5 Mudah larut pada konsentrasi yang dibutuhkan. 5. Download to read offline. PERALATAN PRODUKSI SEDIAAN SEMI PADAT ERISA APRILIYANI (1704101002) SITI NURAINI (170410100 ) SALEP • FI III : sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan obat luar. Metode peleburan dilakukan dengan cara semua atau beberapa komponen dari sediaan krim yang harus dicarikan dicampurkan menjadi satu sehingga komponen – komponen tersebut akan melebur. • Formulasi sediaan semipadat seleksi basis. METODE PENELITIAN Alat : Lumpang dan alu, blender, gelasCPOB 2012 membawa perubahan yang cukup significant, terutama untuk persyaratan fasilitas produksi sediaan steril. docx. Pada prinsipnya metode pembuatan sediaan semi solida dibagi menjadi 2 metode, yaitu : 1. . Pencampuran basis salep, bahan aktif dan tambahan 7. Peraturan salep kedua 5. Terdapat 2 metode untuk mendapatkan produk steril menurut WHO GMP for sterile pharmaceutical products: a. Jika bahan obat larut dalam air/minyak, maka dapat dilarutkan dalam air/minyak. Jurnal Praktikum Salep Tetrasiklin. Menurut Farmakope edisi ke III salep adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. Salep Pada pembuatan salep dibuat basis absorpsi menggunakan adeps lanae yang memungkinkan adanya pencampuran dengan air membentuk emulsi air dan minyak. Perhatikan sifat kimia, fisikanya 2. Contoh pembuatan pasta dalam skala labor. Ada beberapa metode pembuatan salep, yaitu (Ansel, 1989) : Metode Pelelehan: zat pembawa dan zat berkhasiat dilelehkan bersama dan diaduksampai membentuk fasa yang homogeny. Peraturan salep pertama. Desain Penelitian 1. peracikan salep pertama harus ditimbang semuah bahan yang akan digunakan. Pencampuran Dalam metode pencampuran, komponen dari salep dicampur dengan segala cara sampai sediaan yang. 3. 4. Peraturan salep pertama “Zat-zat yang dapat larut dalam campuran lemak dilarutkan ke dalamnya, jika perlu dengan pemanasan. Sebelum dilakukan pencampuran, terlebih dahulu vaselin putih dileburkan diatas alat waterbath pada suhu 95°C sampai mencair, mortir dan stemper dipanaskan dengan cara direndam dengan air panas sekitar 3-5 menit sampai mortir panas kemudian dikeringan. 6. Menurut Ansel (1989), salep dibuat dengan dua metode umum, yaitu: metode pencampuran dan metode peleburan. Diagram pembuatan salep serap minyak jarak formula I. Metode Steilisasi. Sediaan salep mata haus steril, metode sterlisasi - Teknik aseptic - Sterilisasi akhir - Uap air mengalir. Jenis Penelitian penelitian yang digunakan adalah eksperimental laboratorium murni. Salep ekstrak daun Kemangi yang akan dibuat dalam penelitian ini memiliki konsentrasi yang sama yaitu 10% sebanyak 25 g untuk pemakaian 3 kali dalam sehari selama 9 hari. Bahan-bahan yang ikut dilebur, penimbangannya harus dilebihkan 10-20 untuk mencegah kekurangan bobot Syamsuni, H. Sediaan dibuat dari bahan yang sudah disterilkan dengan perlakuan aseptik yang ketat serta memenuhi syarat uji sterilitas (Anonim, 1995, hal : 12 ). Sisa pemijaran <301>Metode II Tidak lebih dari 4,5%; lakukan penetapan menggunakan 1 g serbuk. Bahan. C. 04. Desain penelitian menggunakan metode deskripsi. I) Pencampuran Dalam metode pencampuran, komponen dari dasar salep dicampur dengan segala cara sampai sediaan yang rata tercapai. Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan etanol. 1. Pembuatan Sediaan Salep 1. (The Pharmaceutical Codex 1994, hal 134) Secara tradisional, istilah krim digunakan untuk sediaan setengah padat yang mempunyai konsentrasi relatif cair di formulasi sebagai emulsi air dalam minyak (a/m) atau minyak. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk membuat sediaan minyak gosok bahan alam yang stabil dengan pengujian organoleptik selama 3 minggu pada suhu kamar (30 ) dan suhu dingin (8 ). Zat pengemulsi ( gom arab ) dicampur dengan minyak, kemudian tambahkan air untuk pembentukan corpus emulsi, baru di encerkan dengan sisa air yang tersedia. b) Untuk para asisten agar lebih mengawasi dan membimbing praktikan terutamaMetode pembuatan formula salep basis larut air minyak atsiri bunga cengkeh menggunakan metode peleburan. Berapakah gram d. Biasanya komponen yang tidak bercampur dengan air seperti minyak dan lilin dicairkan bersama-sama di penangas air pada suhu 70-75°C, sementara itu semua larutan berair yang tahan panas, komponen yang larut dalam air dipanaskan pada suhu. 3. Paking Salep/pasta Gambar 3. Pembuatan salep Pada proses pembuatan salep terdapat 2 metode pembuatan salep, yaitu metode pencampuran dan metode peleburan. Dalam metode pencampuran, komponen dari salep dicampur dengan segala cara sampai sediaan yang. Dasar Salep Larut Air Biasanya disebut greaseless karena tidak mengandung bahan berlemak Sangat mudah melunak dengan penambahan air Metode Pembuatan Salep Menurut Ansel (1989), salep dibuat dengan dua metode umum, yaitu: metode pencampuran metode peleburan. Sebelum dimulai pembuatan sediaan salep mata, dilakukan sterilisasi pada alat-alat yang akan digunakan, dengan metode sterilisasi yang sesuai. Metode pembuatan supositoria : a. Pembuatan Salep Anti Jera wat Dari . Metode pelelehan (fusion). Lampiran 15. 3. Peraturan salep kedua “bahan-bahan yang larut dalam air, jika tidak ada peraturan lain, dilarutkan lebih dahulu dalam air, asalkan jumlah air yang dipergunakan. Dasar salep yang baik untuk jenis salep ini adalah senyawa hidrokarbon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan basis salep berpengaruh terhadap sifat fisik. Salep ( Unguenta) adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. dicampurkan. )” bertujuan untuk memenuhi persyaratan gunaMetode pembuatan salep ini digunakan metode peleburan (Miranti 2009). Salep kemudian melewati Pada sediaan obat salep mata Eritromisin. Metode yang digunakan dalam pembuatan salep yaitu metode pencampuran. Pada pengkoliran ini terjadi masa yang hilang, maka bahan-bahannya harus dilebihkan 10-20%. Metode Pelelehan Salep ekstrak etanol daun pare dibuat sebanyak 3 formula dengan menggunakan basis yang sama dan konsentrasi ekstrak yang bebeda. Hasil ekstrak kental yang diperoleh dibuat menjadi salep, dengan basis salep larut air yang terdiri dari 40% PEG 4000 dan 60% PEG 400 serta nipagin sebagai pengawet. Cara sterilisasi mankaah yang sesuai a. Basis salep Pembuatan Ekstrak Daun Tapak Kuda Pembuatan ekstrak daun tapak kuda dilakukan dengan metode maserasi, yaitu serbuk daun tapak kuda ditimbang sebanyak 400 g dimasukan ke dalam wadah kemudian ditambahkan pelarut etanol 96% sebanyak 2000 mL, ditutup dan dibiarkan selama 5 hari terlindungdiperoleh dengan metode maserasi menggunakan etanol 70%. Download Now. 3. a di dalam labu sampai 50 mL sehingga diperoleh larutan DPPH dengan konsentrasi 40 ppm. Caranya yakni salep dalam wadah tertutup diulang dan ditempatkan dalam pertukaran kontinue suhu yang berbeda beda (misalnya 20 jam pada 37°C dan 4 jam pada 40°C) dan ditentukan waktunya. Ekstrak binahong dan ikan gabus kemudian dicampurkan ke dalam salep dasar danPembuatan salep lebih baik dalam ukuran besar maupun kecil, secara umum menggunakan dua metode, yaitu dengan cara pencampuran dan peleburan. Ada beberapa metode pembuatan salep, yaitu; Metode Pelelehan: zat pembawa dan zat berkhasiat dilelehkan bersama dan diaduk sampai membentuk fasa yang homogeny. Penelitian ini bertujuan untuk membuat suatu sediaan salep anti jerawat dari ekstrak rimpang temulawak yang memenuhi syarat pengujian sediaan salep. f• Fusngi basis sebagai Pembawa, pelindung. Salep (Fungsi, Penggolongan, Basis, Inkompatibilitas) Pasta (Definisi, Bahan dasar) Krim ( Tipe, Kelebihan – kekurangan, Formula) Salep Salep adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. Granulasi basah c. 6. Pembuatan ekstrak daun pepaya dilakukan dengan metode penyarian maserasi selama lima hari dengan pelarut etanol 96%. Metode pembuatan Baik dalam ukuran besar maupun kecil, salep dibuat dengan dua metode umum sebagai berikut : a. Pemerian: tidak boleh berbau tengik 2. metode pembuatan krim Pembuatan sediaan krim meliputi proses peleburan dan proses emulsifikasi. Penyiapan bahan salep Bahan salep yang digunakan adalahMetode pembuatan salep, diantaranya : a. Sedangkan menurut Farmakope Indonesia edisi ke IV salep adalahsetengah padat ditujukan untuk pemakaian topikal pada kulit atau selaput Ada beberapa metode pembuatan salep, yaitu; Metode Pelelehan zat pembawa dan zat berkhasiat dilelehkan bersama dan diaduk sampai membentuk… D. Hasil viskositas dicatat (Rahmawati et al. ac. Efek terapinya Prinsip Pembuatan salep 2. Sekarang ini minyak murni lebih populer digunakan sebagai minuman kesehatan karena berkasit. Pencampuran Meliputi Pencampuran bahan padat dan cairan. Metode Pelelehan: zat pembawa dan zat berkhasiat dilelehkan bersama dan diaduk sampai membentuk fasa yang homogeny. Bahan dasar salep dibuat dengan menggunakan metode fusi. 2. Pengertian, Jenis dan Persyaratan Pembuatan Salep. Memilih basis yang sesuai. Metode Triturasi Zat yang tidak larut dicampur dengan sedikit basis yang akan dipakai atau dengan salah satu zat pembantu, kemudian dilanjutkan dengan penambahan sisa basis. Betametason topikal digunakan di area lesi dengan dioleskan tipis–tipis, tetapi harus menghindari pemberian di area mukosa, wajah, lipatan tubuh dan mata. Proses Pembuatan Salep . Hasil penelitian menunjukkan sediaan salep antijerawat Sediaan salep basis larut air MABC dibuat dengan menggunakan pencampuran antara PEG 400 dan PEG 4000 dengan metode peleburan. Download Free PDF. 4. Kadar: kecuali dinyatakan lain dan untuk salep yang mengandung obat keras, kadar bahan obat adalah 10%. 3 III. Salep 2. Bahan yang diperlukan : - bahan baku obat. Salep tidak boleh berbau tengik, kecuali dinyatakan lain kadar bahan obat dalam salep yang mengandung obat keras atau obat narkotik [2] . Pemilihan metode tersebut. 6. 35 Gambar 6. Zat aktif, yang berkhasiat tertentu 2. Selanjutnya campur dengan zink oksida yang telah diayak dengan ayakan nomor 100. Gel untuk penggunaan pada kulit dapat dikemas dalam tube atau pot salep. Salep dibuat dengan memanaskan PEG 400 dan PEG 4000 kemudian diaduk sampai terbentuk massa yang kental dan homogen lalu dimasukkanMeskipun metode ini memakan waktu, namun akan membuat campuran homogen atau dispersi halus dari obat salep atau krim (Madinah, 2008). Teknik Dasar Pembuatan Salep. Cara Pembuatan Salep umumnya dibuat dengan melarutkan atau mensuspensikan obat ke dalam salep dasar. Pembuatan Berbagai Larutan Fase gerak dibuat dengan mencampurkan metanol dan air dengan perbandingan 40 : 60 (v/v). Sediaan salep mata yang dibuat harus memiliki basis yang halus agar dalam penggunaannya tidak mengiritasi mata dan mampu memberikan kenyamanan. Metode Pembuatan Salep. Berdasarkan penelitian, formulasi salep ekstrak rimpang temulawak. IV. Bahan Formula (%b/b) Adeps Lanae . Metode Triturasi; zat yang tidak larut dicampur dengan sedikit basis yang akan dipakai atau dengan salah satu zat pembantu, kemudian dilanjutkan dengan penambahan sisa basis. 2. Pengompleks 7. sukarelawan. Metode pembuatan tablet Metode pembuatan tablet dapat dibuat dengan 3 metode yaitu granulasi basah, granulasi kering dan kempa langsung. Formula dibuat dengan konsentrasi ekstrak. Download Free PDF View PDF. D. 1. Proses pembuatan salep dan krim Perhitungan komposisi bahan dibuat dalam 1 konsentrasi saja yaitu 5%. Selanjutnya salep dipanaskan 40oC sehingga diperoleh salep dasar.